Tiger Woods dulu pernah berjaya. Kekayaannya tak bisa
dikalahkan atlet manapun di dunia selama 12 tahun sejak tahun 2001.
Forbes selalu menempatkan pegolf asal Amerika Serikat ini di posisi
puncak kala itu. Kini, semua berubah. Industri olahraga sudah berperan
berbeda dan setiap atlet cabang manapun bisa kaya raya.
Di mana atlet dengan bayaran tertinggi itu berkiprah, maka industri di cabang olahraga yang digelutinya pun akan sangat laku di pasaran. Hasilnya, dalam daftar atlet dengan bayaran tertinggi di dunia milik Forbes tahun ini, dua petinju yang tampil dalam pertandingan tinju terbesar abad ini pada awal Mei lalu, menjadi jawaranya. Mereka adalah Floyd Mayweather Jr. yang kembali didapuk menjadi yang terkaya, disusul Manny Pacquiao.
Nah, siapa lagi daftar atlet dengan bayaran tertinggi lainnya. Berikut adalah daftarnya:
Floyd Mayweather Jr. (tinju)
Tak salah jika Floyd Mayweather Jr. menjuluki dirinya sendiri dengan
panggilan “Money”. Forbes masih belum menggeser namanya dari pemuncak
daftar atlet terkaya di dunia. Sudah tiga kali dalam empat tahun
terakhir dia mampu menjadi yang terkaya dibandingkan seluruh atlet
lainnya di seluruh dunia.
Dia baru saja dibayar lebih dari 200 juta US Dollar atau sekitar Rp 2,65 triliun dari penampilan bersejarahnya melawan Manny Pacquiao, 2 Mei 2015 lalu. Dari penampilannya sepanjang tahun 2014, Mayweather mengantongi pendapatan 420 juta US Dollar (Rp 5,58 triliun). Dalam 12 bulan terakhir (Juni 2014 – Juni 2015) dia bisa menghasilkan bayaran sebesar 285 juta Dollar AS (Rp 3,78 triliun).
Tak hanya berhenti dari hitungan duit yang datang dari atas ring. Dari kontrak kerja sama dengan beberapa produk, Mayweather bisa menghasilkan total 15 juta Dollar AS (Rp 199 miliar) . Mayweather berencana akan pensiun setelah September 2015 nanti. Mungkin saja rencananya menjadi promotor tinju tak bakal menyurutkan kekayaannya. Yang jelas, Mayweather pasti engga julukan ‘Money’ terlepas darinya.
Manny Pacquiao (tinju)
Setelah tahun lalu hanya menempati peringkat ke-11, petinju asal
Filipina itu langsung melesat ke bawah peringkat Mayweather. Pertarungan
senilai 600 juta Dollar (Rp 7,97 triliun) di antara keduanya memang
membuat Pacman jauh lebih kaya.
Uang bayaran sebanyak 125 juta Dollar AS (Rp 1,66 triliun) yang diterima petinju berjulukan PacMan ini empat kali lipat besarnya dari bayaran-bayaran yang pernah diterimanya selama ini. Pacman masih bisa melesatkan kekayaannya dari penampilannya di atas ring tinju.
Cristiano Ronaldo (sepak bola)
Setelah tinju, sepak bola yang kemudian menawarkan kekayaan untuk
atletnya. Cristiano Ronaldo menjadi bukti betapa olahraga yang
digelutinya kini begitu menjanjikan. Dia menghasilkan pendapatan
tahunnya sekitar 79,6 juta Dollar AS atau setara Rp1,057 triliun. Gaji
dan bonus dari klub Real Madrid sepanjang tahun bisa mencapai 52,6 juta
Dollar AS (Rp 698 miliar)
Lionel Messi (sepak bola)
Tambahan nilai kontrak sebesar 9 juta Dollar AS per tahun dari
Barcelona membawa Lionel Messi menduduki peringkat empat atlet termahal
di dunia. Gaji dan bonus yang diterimanya pun kini tak jauh berbeda
dengan sang rival, Cristiano Ronaldo. Bintang sepak bola yang pada 24
Juni kemarin baru berulang tahun ke-28 ini, setiap tahunnya bisa
mengantongi 50 juta Dollar AS (Rp 664 miliar).
Sejumlah kontrak kerja sama dengan berbagai brand ternama seperti misalnya Adidas, PepsiCo, Electronic Arts, Turkish Airlines, Gillette, Audemars Piguet, menambah setidaknya 22 juta Dollar AS ke dalam rekening tabungan Messi.
Roger Federer (tenis)
Mewakili para atlet tenis dunia, Roger Federer menduduki peringkat
ke-5 dengan pendapatan tahunan yang mencapai 67 juta Dollar AS (Rp 890
miliar). Penghasilannya dari memukul bola di lapangan memang tidak
seberapa.Dari hadiah-hadiah turnamen, dia dapat mengumpulkan 9 juta
Dollar AS saja atau sekitar Rp 119 miliar.
Kebangkitannya kembali ke peringkat dua dunia pada tahun 2014 lalu membuatnya tetap menjanjikan sebagai endorser. Kontrak kerja sama dengan Nike, Rolex, Credit Suisse, Sunrise, serta Mercedes-Benz berlangsung dalam jangka panjang dan bisa menambah pundi-pundi tahunannya sampai dengan 58 juta Dollar AS (Rp 770 miliar)
LeBron James (basket)
LeBron James menjadi yang atlet terkaya ke-6 dengan pendapatan
tahunan sebesar 64.8 juta Dollar AS (Rp 860 miliar). James menjadi
satu-satunya atlet NBA yang sukses tampil di babak final lima kali
berturut-turut. Dia sukses membawa klub lamanya, Cleveland Cavaliers ke
final musim 2014/2015 ini. Keputusannya untuk kembali ke Cavaliers pada
Juni 2014 ditandai dengan tanda tangan kontrak berdurasi dua tahun
senilai 42,1 juta Dollar AS (Rp 559 miliar).
Dia sedikit melakukan trik dalam penandatanganan kontrak ini. Alih-alih memilih tawaran kontrak empat tahun yang lebih tinggi, James lebih memilih kontraknya berakhir dulu saja di tahun 2016. Pada masa itu ia ingin melihat kembali pasarannya karena NBA berencana memperbarui kontrak televise senilai 24 juta Dollar AS. Kemungkinan ini bisa melesatnya nilai kontraknya.
Pundi kekayaan James juga lebih banyak didapat dari perannya sebagai endorser beragam jenis produk. Sebut saja Kia Motors, Nike, McDonald’s, Coca-Cola, Samsung, Beats by Dre, Upper Deck, Tencent, dan Audemars Piguet. Sepatu Nike yang didesain khusus bertema dirinya menjadi yang paling laku dibanding pebasket NBA lainnya. Penjualannya mencapai 340 juta Dollar AS pada tahun 2014 lalu.
Kevin Durant (basket)
Pendapatan tahunan Kevin Durant melesat sangat jauh pada tahun ini,
totalnya mencapai 54,1 juta Dollar AS (Rp 718 miliar). Ia merebut trofi
MVP pertamanya setelah memimpin Oklahoma City Thunder mencatatkan rekor
kedua terbaik di NBA. Musim 2015/2016 mendatang akan menjadi musim
terakhirnya bersama Thunder dalam kontrak senilai 85 juta Dollar AS (Rp
1,129 triliun) yang ditekennya sejak tahun 2010 silam.
Pencetak angka tertinggi NBA sebanyak empat kali ini menjadi atlet pertama yang bergabung dengan Roc Nation Sports, sebuah perusahaan manajemen atlet, pada 2013. Di tahun 2014, Durant meneken kontrak luar biasa dengan Nike, nilainya bisa mencapai 300 juta dollar AS, termasuk royalti. Ini merupakan nilai paling tinggi yang bisa didapat atlet sebagai seorang endorser.
Phil Mickelson (golf)
Mickelson meraup kekayaan dari perannya sebagai endorser untuk
Callaway, Barclays, KPMG, Exxon Mobil, Rolex, dan Amgen. Jumlah
pendapatannya dari peran sebagai endorser ini bisa mencapai 48 juta
Dollar AS (Rp 637 miliar). Tak jauh berbeda dari pendapatan tahunannya
kali ini yang mencapai 50,8 juta DollarAS (Rp 674 miliar). Ia mendapat
bonus besar dari sponsor tahun 2013 lalu setelah menjuarai British Open
untuk pertama kalinya. Bonus ini tetap belum seberapa dibandingkan
dengan nilai kontrak-kontrak yang sudah ditekennya untuk menjadi endorser.
Tiger Woods (golf)
Setelah tahun lalu menduduki peringkat enam, pegolf AS ini tak
terlalu menghasilkan tahun ini. Pendapatannya memang sulit merayap naik
mengingat penampilannya di lapangan golf tak lagi memukau. Selain itu,
dia juga tak lagi bekerja sama dengan Electronic Arts yang sudah
meluncurkan 14 versi video game yang diperkirakan telah menghasilkan
$800 juta (Rp 10,63 triliun).
Kobe Bryant (basket)
Selain Woods, pebasket Kobe Bryant juga tak mampu menambah
pundi-pundi kekayaannya. Pada tahun lalu diperkirakan bahwa gajinya yang
mencapai $30,5 juta (Rp 405 miliar) per tahun itu lebih banyak $8 juta
(Rp 106 miliar) dari pemain NBA manapun, dan kerja sama iklannya
mencapai nilai $30 juta (Rp 398 miliar). Kini total pendapatan
tahunannya tak bergerak banyak dan hanya bisa mencapai 49,5 juta Dollar
AS (Rp 657 miliar).
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Blog Sharing