VW sempat diisukan untuk menjadi pemasok mesin Red Bull Racing, namun kemudian rencana tersebut sirna setelah raksasa pabrikan asal Jerman ini menjadi tersangka skandal “dieselgate” atas mobil-mobil produksinya.
“Terlepas dari masalah yang dialami Volkswagen, saya selalu mendukung managing director lama Volkswagen untuk gabung ke F1,” kata Marchionne. “Bahwa perusahaan sebesar itu tidak di F1 menurut saya aneh.
“Saya juga mendorong General Motors, saya selalu mencoba mendorong mereka semua untuk bergabung. Itu akan bagus untuk olahraga ini, untuk mereka dan kita.”
Akibat skandal tersebut, VW harus membayar denda yang berimbas mengurangi operasional di motorspot seperti mengurangi mobil Audi dan Porsche di Le Mans menjadi masing-masing dua. Sementara di WRC tetap menurunkan tiga mobil.
Kesulitan Honda sekembalinya ke F1 juga disebut menjadi faktor yang mengurungkan niat VW ke F1. Namun, Marchionne membantah yang satu ini.
“Honda bisa melakukan hal-hal hebat dan bisa kembali menang,” katanya. “Kita perlu lebih banyak pabrikan di Formula 1.”
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Blog Sharing
 |
Selamat Datang di Blog Sharing. Blog ini adalah media saya untuk membangun Networking dalam Bisnis, Jasa Konsultan Pajak dan Training. Semoga apa yang ada di blog ini, bermanfaat untuk anda semua. Happy Blogging. Silahkan Berkomentar, Like, dan Share. Terima Kasih