a

Trik Mengatur Ulang Struktur Navigasi Website

Jika anda seorang pengelola konten website, dan website itu sudah berumur cukup lama dan konten nya pun sudah sangat banyak, kemungkinan besar anda punya masalah dengan struktur website .

Anda tidak sendirian dengan masalah itu, ribuan pengelola website lain memiliki masalah serupa dengan anda. Yaitu konten yang lama-lama membengkak seperti monster membuat kepala pusing jika tidak di langsingkan se-efektif mungkin.

Sejak pertama mendirikan website sebenarnya struktur dan skup-skup mengenai apa saja isi website sudah di tentukan, namun pada kenyataannya seiring dengan berjalannya waktu, ada saja penambahan-penambahan yang tanpa disadari menjadi masalah karena terlalu di sepelekan.

sruktur navigasi website
Image by boxesandarrows

Pada artikel ini kita akan mencoba sedikit trik agar website anda kembali fresh, kembali memiliki struktur yang efektif dan mudah untuk dijelajahi oleh pengunjung.

Kekacauan Urutan Menu.

Hal pertama yang harus diperhatikan adalah kekacauan urutan menu yang ada di website anda, ini kalau tidak diperhatikan dengan benar akan menimbulkan kebingungan pada sisi pengunjung. Sebagai admin pun kita akan dipusingkan ketika menulis suatu artikel, artikel tersebut harus di letakan di menu atau kategori mana. Menu anda tentunya harus memiliki struktur yang benar, ini akan berpengaruh pada struktur Breadcrumbs dan Permalinks, keduanya kita ketahui sangat berpengaruh pada SEO website anda. Jadi menu anda idealnya terdiri dari sejumlah item tingkat atas (top level item), hal ini untuk menjadi website tetap terfokus.

Berapa Jumlah Level Menu?

Jumlah level ini tentunya tergantung dari menu yang anda buat, saran kami sebaiknya buatlah satu sublevel saja, hal ini untuk menjaga website anda tetep terlihat simpel dan ramping. Namun tentunya hal ini tidak selalu cocok dengan setiap website, bisa jadi pengelola website beranggapan tidak mungkin menumpuk banyak konten dalam satu halaman menu karena memang konten website nya sangat beragam, atau masalah-masalah lain.

Menu ‘Home’ and ‘Contact’

Pada sebagian website menu dimulai dari item Home dan diakhiri dengan Contact. Kita sangat terbiasa untuk itu, dan setiap kali kita meninjau sebuah website yang tidak memiliki salah satu diantara dua item tersebut, biasanya kita akan menganggapnya kurang benar. Segala sesuatu antara kedua hal ini harus berhubungan entah bagaimana. Entah itu daftar kelompok produk utama atau area fokus website.

Item Menu Yang Relevan

Sebisa mungkin buat menu yang relevan dengan pembahasan utama website anda. Contoh jika ada website yang membahas tentang aktivitas dengan gunung seperti: Pandakian Gunung, Panjat Tebing, Peralatan Mendaki, tentunya 3 topik diatas sangat berhubungan satu sama lain, dan karena itu menunya akan terasa alami. Namun jika menu nomor tiga nya adalah Memancing tentu ini agak kurang cocok dan terasa kurang alami. Jadi jika anda memiki website tentang aktivitas kegunungan dan anda ingin menulis tentang aktivitas Memancing anda di laut, tentunya lebih baik ini di letakan di menu blog yang dibuatkan kategori khusus untuk kegiatan-kegiatan memancing, jadi memancing jangan digabungkan dengan fokus menu utama website anda. Anda harus patuhi aturan website anda sendiri agar tidak berantakan. oke? Jadi letakan menu-menu yang relevan dengan website anda di antara menu home dan contact tadi, itu tentu akan membuatnya terlihat lebih baik.

Mengoptimalkan Struktur Website

Tidak perlu terlalu banyak link pada menu website anda, cukup menu yang penting-penting saja. Jangan khawatir bahwa konten website anda akan sulit di telusuri jika anda tidak memasang banyak item di menu utama website anda. Ada banyak cara untuk membuat konten anda terbaca, salah satunya adalah dengan memasang link ke sebuah artikel yang berasal dari artikel lain(antar artikel), cara tersebut lebih disukai pembaca dibanding dia harus melakukan klik pada menu lalu menelusuri satu persatu halaman yang ada. Jadi cukup lah menu yang singkat, dan seperti dijelaskan diatas tadi, jika memang diperlukan buatlah menu tersebut dalam level yang lebih rendah agar tetap terstruktur.

Menulis Ulang Struktur.

Saat ini mungkin website anda benar-benar sumpek, maka dari itu tidak ada salahnya anda untuk mengatur kembali struktur menu anda, tuliskan itu di kertas, susun kembali struktur nya dengan benar, jika perlu buat diagram nya. Pastikan struktur navigasi website anda ramping numun efektif. Jika memang dia cocok diletakan di sub menu maka jadikan sub menu, jika item tersebut cocok untuk jadi menu utama jadikan dia menu utama, harus ada ketegasan disini. Struktur menu dan sub menu yang baik juga di sukai oleh mesin pencari (search engine), struktur menu yang baik juga baik jika di jadikan breadcrumbs, bagus juga untuk sitemap.
Dengan struktur website yang baik halaman-halaman anda akan lebih mudah ditemukan oleh google maupun oleh pengunjung web anda.
Contoh jika anda memiliki website yang berisi ‘pengembangan web’ mungkin struktur hirarki berikut bisa anda contoh.

Web developmentContent management systemWordPressWordPress themes Responsive WordPress themes
Terlihat disitu menu disusun dari yang paling umum (Web Development) sampai pembahasan yang lebih spesifik (Responsive WordPress themes)
Begitulah seharusnya struktur di website disusun agar terlihat rapih, ramping dan profesional. Struktur seperti itu akan membuat website anda terlihat kaya, namun tidak berantakan. Disitu anda bisa menaruh Web Development sebagai menu utama
Ketika kita mengubah struktur untuk sebuah website yang cukup besar, bisa jadi kita harus mengubah struktur permalink nya juga, dan ini bisa memiliki banyak konsekuensi. Pada artikel ini anda diharapkan agar berhati-hati dalam hal ini, pikirkan apakah anda benar-benar perlu untuk mengubah permalink atau tidak.
website yang besar ada kemungkinan akan menggunakan struktur seperti ini
http://www.domain.com/webdevelopment/how-to-create-website-using-wordpress
pada website skala kecil kemungkinan hanya seperti ini saja sudah cukup baik
http://www.domain.com/how-to-create-website-using-wordpress
Keduanya bagus, namun yang pertama akan membuat website anda lebih terstruktur.

Beri Tahu Google Tentang Perubahan

Ketika anda merubah struktur website anda, tentu akan banyak sekali efeknya pada SEO website anda dalam waktu dekat, karena ada kemungkinana dengan berubahnya struktur website akan membuat sitemap anda juga berubah, untuk mengatasi ini jangan lupa untuk sesegera mungkin untuk melaporkan ke google terkait perubahan sitemap ini, anda bisa menggunakan Webmaster tool, hal ini tentu sangat berguna untuk mengantisipasi jika dalam proses perubahan struktur anda menghapus beberapa kategori dan halaman, ini bisa sangat membantu agar halaman-halaman yang dihapus tersebut tidak ditemukan lagi di search engine, dan walaupun masih ditemukan jangan lupa untuk membuat halaman ERROR 404 yang efektif untuk mengantisipasi masalah ini.

Sekian trik singkat merapihkan struktur website anda agar terlihat lebih ramping dan tidak berantakan.

Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Blog Sharing

Previous
Next Post »