Jakarta -Pemerintah memberikan perpanjangan kontrak
blok migas Offshore North West Java (ONWJ). Pertamina ONWJ mendapatkan
porsi saham yang lebih besar dari sebelumnya.
Menurut Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM, IGN Wiratmaja, porsi saham Pertamina di Blok ONWJ lebih tinggi dibandingkan 2 kontraktor lainnya yaitu Energi Mega Persada (EMP) dan Kufpec (Kuwait Foreign Petroleum Exploration Company).
"Share baru Kufpec 2,5%, EMP 24%, Pertamina sisanya 72,5%. Bagian Pertamina naik share-nya. Kemudian, EMP turun, Kufpec juga turun" ujar Wiratmaja dalam jumpa pers di kantornya, Plaza Centris, Kuningan, Selasa (22/12/2015).
Dalam komposisi baru tersebut porsi Pertamina naik dari sebelumnya hanya 58,27%. Sedangkan porsi saham EMP dan Kufpec sebelumnya masing-masing 36,72% dan 5%.
Dokumen perubahan komposisi saham tersebut sudah disiapkan dan tinggal ditandatangani. Selain itu, menurut Wiratmaja, participating interest (PI) sebesar 10% akan ditindaklanjuti Pertamina.
"Kita bisa capai semua, poin-poin penting sudah dicapai. PI sebesar 10% akan ditindalanjuti Pertamina, akan ditawarkan ke Pemda Jawa Barat," terang Wiratmaja
Selain itu, Wiratmaja menambahkan, pemerintah berharap produksi di blok ONWJ tidak ikut turun dan ada kegiatan eksplorasi baru meskipun harga minya sedang turun.
Menurut Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM, IGN Wiratmaja, porsi saham Pertamina di Blok ONWJ lebih tinggi dibandingkan 2 kontraktor lainnya yaitu Energi Mega Persada (EMP) dan Kufpec (Kuwait Foreign Petroleum Exploration Company).
"Share baru Kufpec 2,5%, EMP 24%, Pertamina sisanya 72,5%. Bagian Pertamina naik share-nya. Kemudian, EMP turun, Kufpec juga turun" ujar Wiratmaja dalam jumpa pers di kantornya, Plaza Centris, Kuningan, Selasa (22/12/2015).
Dalam komposisi baru tersebut porsi Pertamina naik dari sebelumnya hanya 58,27%. Sedangkan porsi saham EMP dan Kufpec sebelumnya masing-masing 36,72% dan 5%.
Dokumen perubahan komposisi saham tersebut sudah disiapkan dan tinggal ditandatangani. Selain itu, menurut Wiratmaja, participating interest (PI) sebesar 10% akan ditindaklanjuti Pertamina.
"Kita bisa capai semua, poin-poin penting sudah dicapai. PI sebesar 10% akan ditindalanjuti Pertamina, akan ditawarkan ke Pemda Jawa Barat," terang Wiratmaja
Selain itu, Wiratmaja menambahkan, pemerintah berharap produksi di blok ONWJ tidak ikut turun dan ada kegiatan eksplorasi baru meskipun harga minya sedang turun.
Sumber : detik.com
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Blog Sharing