Penyebab sakit jantung sangat bermacam-macam. Akan
tetapi, usia yang semakin senja menjadi salah satu penyebab yang sering
dikaitkan dengan penyakit jantung. Hal ini sangat dipengaruhi dengan
banyaknya pasien penyakit jantung yang didominasi oleh orang-orang tua.
Akan tetapi, penilaian tersebut jauh dari kata benar. Ada beberapa hal
yang sebenarnya bisa memicu seseorang terkena serang jantung tanpa
melihat berapa umur orang tersebut.
Bagi beberapa orang, mungkin terdengar aneh jika mereka mengetahui
bahwa telur merupakan salah satu penyebab sakit jantung. telur yang kaya
protein sangat dibutuhkan oleh tubuh. Akan tetapi, bukan berarti telur
tersebut tidak memberikan efek negatif. Dunia medis telah membuktikan
bahwa telur bisa memicu naiknya jumlah kolesterol dalam tubuh sehingga
resiko terkena penyakit jantung semakin tinggi. Hal ini dikarenakan
kuning telur. Untuk itu, mengkonsumsi telur terlalu sering atau dalam
jumlah yang banyak sangat tidak dianjurkan.
Makanan ringan seperti kripik atau snack memang sangat enak. Namun,
mengkonsumsi jenis makanan tersebut ternyata bisa meningkatkan resiko
penyebab sakit jantung. Secara sekilas, makanan seperti itu pasti
mengandung bahan pengawet yang tidak baik untuk tubuh. Lebih-lebih lagi,
ternyata makanan ringan tersebut bisa memicu penyakit kanker.
Layaknya makanan ringan, makanan cepat saji juga menjadi salah satu penyebab sakit jantung
yang paling sering terjadi. Pada saat ini, sangat sulit untuk
menghindari dari mengkonsumsi makanan cepat saji, apalagi jika tinggal
di kota sibuk. Sebenarnya tidak ada salahnya mengkonsumsi makanan cepat
saji. Namun frekuensinya harus rendah sehingga resilo terkena penyakit
jantung bisa ditekan.
Terlepas dari beberapa makanan tersebut di atas, harus diketahui
bahwa keturunan juga menjadi salah satu faktor seseorang terkena
penyakit jantung. Selain itu, pola hidup yang tidak sehat seperti
terlalu stress dan sibuk dengan pekerjaan tanpa mengatur waktu untuk
beristirahat juga menjadi penyebab sakit jantung.
Dengan kata lain, makanan, keturunan, serta pola hidup menjadi tiga hal
yang saling mempengaruhi. Deteksi dini dengan cara melakukan kontrol
kesehatan secara regular menjadi cara yang bijak agar terhindar dari
penyakit jantung.
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Blog Sharing